Detail Berita

DIREKTORAT PKHL TINGKATKAN KEMAMPUAN MEKANIK PERALATAN PEMADAMAN KARHUTLA DAN MANAJEMEN GUDANG BAGI MANGGALA AGNI

28 Juni 2024  |   397
Bagikan :

Foto
Foto

Direktorat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan tingkatkan kemampuan dan kapasitas SDM melalui Bimbingan Teknis Mekanik Pompa dan Manajemen Gudang bagi Manggala Agni dari tiga provinsi yaitu Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur. Bimtek dilaksanakan di Banjar Baru dan Banjar, Kalimantan Selatan (25 -27/6/2024). 

Kepala Balai PPI Wilayah Kalimantan, Yudho Sekti Mustiko, saat membuka bimtek mengatakan bahwa Manggala Agni sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan pengendalian karhutla di tingkat tapak perlu memiliki respon yang cepat dan terukur untuk mencegah terjadinya kebakaran, segera memadamkan sedini mungkin serta mengurangi dampak kerugian yang lebih besar. 

“Melalui Bimbingan Teknis Mekanik Pompa dan Manajemen Gudang, Manggala Agni dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan terkait penggunaan dan pemeliharaan peralatan pemadaman karhutla, mesin pompa, serta manajemen gudang peralatan pemadaman yang mana aspek-aspek ini juga termasuk bagian dari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk meminimalisir risiko kecelakaan kerja di lapangan,” ujar Yudho.

Yudho menjelaskan bahwa ketersediaan sarpras dalkarhutla dengan kondisi baik dan siap pakai merupakan salah satu modal keberhasilan dalam sebuah operasi pemadaman. Tenaga mekanik dan pengelola gudang memegang peranan penting dalam menjaga umur pakai sarana dan prasarana dalkarhutla serta memastikanya bisa digunakan sewaktu waktu ketika dibutuhkan. 

“Manajemen pergudangan termasuk maintenance peralatan mekanik yang efektif dan efisien akan berdampak pada pengelolaan sarpras yang baik dan peningkatan kecepatan penanganan karhutla di lapangan. Bimtek Mekanik Pompa dan Manajemen Gudang ini diselenggarakan untuk membekali SDM Manggala Agni sehingga memiliki kompetensi dalam manajemen gudang dan peralatan, dengan mempedomani SOP Kegiatan Pengendalian Karhutla yang mengacu pada Perdirjen PPI Nomor P.12/PPI/SET/KUM.1/12/2020,” terang Yudho.

Sementara itu, Direktur Penghimpunan dan Pengembangan Dana Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH), Endah Tri Kurniawaty, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam rangka upaya penurunan emisi dari sektor karhutla, diperlukan peran Manggala Agni sebagai garda terdepan dalam pengendalian karhutla, salah satunya dalam melakukan maintenance sarana prasarana pengendalian karhutla. 

“Upaya pengendalian karhutla dan penurunan emisi yang telah dilakukan di lapangan selama ini memberikan insentif bagi Indonesia berupa pendanaan dari multilateral fund, Green Climate Fund. Dana insentif ini didistribusikan ke berbagai penerima manfaat salah satunya Balai PPI yang dananya dikelola oleh BPDLH dengan KLHK sebagai pemangku program. Kami berharap upaya pengendalian perubahan iklim dapat terus ditingkatkan untuk mencapai FOLU Net Sink 2030,” pungkas Endah.

Pengajar pada Bimbingan Teknis Mekanik Pompa dan Manajemen Gudang bagi Manggala Agni merupakan tenaga ahli di bidang pengendalian karhutla yang berasal dari Direktorat PKHL, teknisi dari penyedia peralatan dalkarhutla dan instruktur Manggala Agni terlatih. Materi yang diberikan meliputi teori dasar pengendalian karhutla, manajemen gudang dan Daops Manggala Agni, penggunaan, pemeliharaan, dan manajemen peralatan pengendalian karhutla, serta penggunaan, pemeliharaan, dan perbaikan pompa pemadam karhutla. 

Bimtek diikuti oleh 24 personil Manggala Agni dari sembilan daops, yakni Daops Manggala Agni Kalimantan I/Palangkaraya, Daops Manggala Agni Kalimantan II/ Kapuas, Daops Manggala Agni Kalimantan III/Pangkalanbun, Daops Manggala Agni Kalimantan IV/Muara Teweh, Daops Manggala Agni Kalimantan V/Banjar, Daops Manggala Agni kalimantan VI/Tanah Laut, Daops Manggala Agni Kalimantan VII/Tanah Bumbu, Daops Manggala Agni Kalimantan XII/Paser dan Daops Manggala Agni Kalimantan XIII/ Sangkima. Kegiatan bimtek ini merupakan kerjasama antara Direktorat PKHL dengan BPDLH melalui Project REDD+ RBP GCF tahun 2024.

©2025 - Direktorat Pengendalian Kebakaran Hutan - Kementerian Kehutanan