---

Membangun semangat generasi muda dalam penyadartahuan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Direktorat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (PKHL) bersama Balai PPI Wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara (JBN) menyelenggarakan kampanye pencegahan karhutla di wilayah penyangga Taman Nasional (TN) Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat (9-10/10/2024).

Kegiatan kampanye pencegahan karhutla yang total diikuti oleh 100 pelajar ini dilaksanakan selama dua hari dilaksanakan di SMAN 1 Mandirancan (9/10/2024) dan SMAN 1 Pasawahan (9/10/2024). Kegiatan ini terselenggara atas dukungan Proyek RBP REDD+ GCF Output 2, Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).

Kepala Subdit Pencegahan Karhutla, Anis Susanti Aliati, saat acara menegaskan bahwa generasi muda perlu dibekali pengetahuan yang lebih mengenai pengendalian perubahan iklim, terutama terkait pengendalian kebakaran hutan dan lahan. Mengingat belum ada kurikulum resmi di sekolah. Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi salah satu metode pembelajaran dua arah yang langsung melibatkan siswa/siswi SMA.

"Kebakaran hutan dan lahan masih menjadi salah satu tantangan dalam pengelolaan hutan dan lahan di Indonesia. Salah satu kegiatan yang perlu dilaksanakan adalah dalam bentuk literasi, edukasi, kampanye, dan sosialisasi. Sebagai generasi muda penting untuk dibekali pengetahuan pengendalian perubahan iklim dan kebakaran hutan dan lahan", ungkap Anis.

Acara diisi oleh penyampaian materi pengendalian karhutla, pengendalian perubahan iklim dan konservasi di TN Gunung Ciremai oleh narasumber dari Direktorat PKHL, Balai PPI Wilayah JBN, dan Balai TN Gunung Ciremai. Para peserta juga dikenalkan alat-alat pemadamanan karhutla sederhana yang disertai dengan simulasi pemadaman karhutla menggunakan pompa punggung yang dikemas dalam permainan interaktif. Pada akhir sesi, para peserta mengulas kembali materi dengan menjawab kuis singkat dan pembagian doorprize menarik kepada para pemenang.